Sebelum perang Khaibar berlangsung, yaitu perang melawan orang Yahudi. Ada seorang budak hitam dari Habasyah yang tinggal di daerah Khaibar, saat itu dia sedang mengembalakan kambing milik tuannya. Ketika dia melihat penduduk Khaibar ramai memegangi senjata, dia bertanya, “Mau apa kalian?” mereka menjawab, “Kami akan memerangi orang laki-laki yang mengaku nabi itu.”
Ketika mendengar kata Nabi, budak tersebut segera menghadap Rasulullah saw beserta kambing-kambingnya. Budak tersebut bertanya, “Kepada apa anda mengajak orang?” Nabi menjawab, “Aku akan mengajakmu kepada Islam kepada persaksian bahwa tidak ada Tuhan yang berhak disembah selain Allah dan bahwa aku ini adalah utusan Allah, dan aku juga mengajak agar kau tidak menyembah kecuali kepada Allah.”
Budak tersebut bertanya lagi, “Apa yang bisa aku dapatkan bila aku mengikrarkan beriman kepada Allah?” Jawab Nabi saw, “Kau akan mendapatkan surga bila mati atas hal itu.” Budak tersebut menyatakan masuk Islam lalu bertanya tenang kambing-kambing yang digembalakannya. Nabi saw memerintahkan untuk melemparinya dengan kerikil niscaya Allah akan membantu mengembalikan amanat kambing tersebut kepada tuannya kembali.
Si budak berdoa kepada Allah, sambil melempari kambing-kambing tersebut. Dia berdoa kepada Allah agar kambing-kambing itu kembali dan berdoa agar memperoleh surga.
Dalam peperangan Khaibar, Komando pasukan ada di tangan Ali bin Abi Thalib ra, budak hitam itu ikut mengangkat senjata. Dia baru masuk Islam, dan belum pernah shalat sekalipun karena perintah perang sudah datang padanya. Budak tersebut syahid dalam pertempuran itu. Saat tubuhnya digotong ke tenda, dan ketika Nabi saw memeriksa setiap tenda dan masuk ke tenda dimana jasad si budak tadi, dia berkata, “Sungguh, Allah telah memuliakan budak ini dan menggiringnya menuju kebaikan.”
Kisah ini diriwayatkan Al-Hafizh Al-Baihaqi dengan sanadnya dari Jabir bin Abdillah ra. Rasulullah saw juga bersabda, “Agama Islam telah benar-benar berada di hatinya (hati si budak). Sungguh, aku telah melihat di sisi kepalanya dua bidadari yang cantik.”
Cool Other Article's:
Not Comments Yet "Budak yang Masuk Surga"
Post a Comment